Workshop Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja Bagi Guru dan Fasilitataor dalam rangka menyambut Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

SMPN 1 Ringinrejo menggelar workshop bertema Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja pada hari sabtu 30 November 2024. Sebagai langkah awal menyambut proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Workshop ini diikuti oleh para guru dan fasilitator sekolah untuk memperkuat pemahaman dan keterampilan dalam mendampingi siswa menghadapi masa remaja.

Acara dibuka oleh Kepala Sekolah, Ibu Ririn Kasiani, S.Pd., yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari implementasi nilai-nilai Pelajar Pancasila, khususnya aspek gotong royong dan bernalar kritis. "Melalui kegiatan ini, kita berupaya membekali pendidik dengan wawasan yang komprehensif agar dapat mendukung siswa menjadi individu yang sehat, tangguh, dan berkarakter sesuai dengan profil Pelajar Pancasila," ujar beliau.

Workshop ini menghadirkan narasumber berpengalaman di bidang kesehatan dan pendidikan remaja. Sesi pertama, yang dibawakan oleh Bpk Sanusi, S.Pd membahas perubahan biologis dan psikologis yang dialami remaja. Peserta diajak untuk memahami isu-isu yang sering dihadapi siswa serta cara mengantisipasi permasalahan yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi.

Sesi kedua menyampaikan gambaran implementasi P5 dengan tema kesehatan reproduksi remaja. Dalam paparannya, beliau menjelaskan bagaimana tema ini dapat diintegrasikan ke dalam berbagai kegiatan pembelajaran berbasis proyek. Peserta diberikan contoh-contoh nyata, seperti pembuatan kampanye edukasi kesehatan reproduksi oleh siswa, diskusi kelompok untuk menyelesaikan studi kasus, hingga penyelenggaraan seminar kecil yang dipandu oleh siswa sendiri

Kegiatan ini menjadi bagian dari persiapan SMPN 1 Ringinrejo dalam mengintegrasikan pendidikan kesehatan reproduksi ke dalam proyek P5. Hal ini sejalan dengan nilai gotong royong, di mana guru dan siswa saling mendukung dalam menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan penuh empati.

Salah satu peserta workshop menyatakan, "Kami sangat terbantu dengan workshop ini. Materinya sangat relevan, dan kami merasa lebih siap untuk mendukung siswa dalam menghadapi tantangan di usia remaja."

Dengan terlaksananya workshop ini, SMPN 1 Ringinrejo berharap dapat menciptakan generasi muda yang tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga cerdas emosional dan sosial. Pendidikan kesehatan reproduksi diharapkan dapat menjadi pondasi kuat dalam membentuk pelajar yang berkarakter Pancasila, yang siap menghadapi tantangan zaman dengan sikap kritis dan bertanggung jawab.